Abstract

Salah satu kebijakan pemerintah, kebijakan fiskal melibatkan pinjaman publik, perpajakan, dan pengeluaran untuk mencapai stabilitas tujuan pemerintah, pembentukan aset, tingkat pembangunan ekonomi yang sehat, dan keseimbangan pendapatan dan kesejahteraan. yang mengatur atau mengelola pendapatan negara dalam rangka menjaga stabilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Peraturan fiskal berbasis syariah Islam. Realisasi kesejahteraan manusia dan penyelesaian semua masalah individu, kelompok, dan komunal adalah tujuan-tujuan ini. Hasil pembahasan ini menunjukkan bahwa kebijakan fiskal dalam Islam diharapkan mampu menjalankan fungsi distribusi, alokasi, dan stabilisasi suatu negara yang memiliki karakteristik khusus dalam penerimaan dan pengeluaran negara. Metodologi penelitian yang digunakan adalah studi liberarian. Kebijakan Islam yang dilakukan di sebuah tempat bernama Baitul Mal, memiliki pengalaman luas menggunakan berbagai instrumen kebijakan fiskal sejak masa Nabi dan Khilafah. Sejarah Islam mendokumentasikan keberadaan kebijakan fiskal dari awal perdagangan hingga puncak Islam pada masa kekhalifahan.