ANALISIS PENGARUH UTANG LUAR NEGERI (FOREIGN DEBT) TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI

Nik Haryanti, Muklas Ary Sona
{"title":"ANALISIS PENGARUH UTANG LUAR NEGERI (FOREIGN DEBT) TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI","authors":"Nik Haryanti, Muklas Ary Sona","doi":"10.53429/jdes.v9ino.1.325","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia, sebagai negara sedang membangun, memiliki pertumbuhan ekonomi yang bagus di tahun 1990-an. Ini ditunjukkan dengan peningkatan GDP tahun per tahun, stabilitas inflasi, dan sebagainya. Tetapi sejak tahun 1997 krisis ekonomi yang melanda negara-negara Asia, pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami penurunan. Itu berakibat pada sektor moneter dan sektor riil, dan ditambah lagi dengan semakin meningkatnya jumlah utang luar negeri Indonesia sebagai akibat dari nilai tukar rupiah yang semakin terus menurun karena utang luar negeri Indonesia seluruhnya dalam bentuk Dollar Amerika. \nTujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Utang Luar Negeri (foreign debt) terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kemudian untuk mengetahui pengaruh Penanaman Modal Asing (PMA) terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Ruang lingkup penelitian ini adalah mengenai utang luar negeri (foreign debt) dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebagai determinan pertumbuhan ekonomi periode 1986-2005. \nModel analisis yang digunakan adalah model ekonometrika. Metode analisis yang dipakai dalam model adalah metode OLS (Ordinary Least Squares) atau Metode Kuadrat Terkecil Biasa. Metode ini dikemukakan oleh Carl Friedrich Gauss. \nHasil penelitian ini menunjukkan perkembangan pertumbuhan ekonomi Indonesia selama kurun waktu penelitian menunjukkan perkembangan yang fluktuatif. Kemduian perkembangan utang luar negeri (foreign debt) Indonesia selama kurun waktu penelitian menunjukkan perkembangan yang fluktuatif pada pertengahan dasawarsa 1990-an","PeriodicalId":354968,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Ekonomi Syariah","volume":"92 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dinamika Ekonomi Syariah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53429/jdes.v9ino.1.325","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Indonesia, sebagai negara sedang membangun, memiliki pertumbuhan ekonomi yang bagus di tahun 1990-an. Ini ditunjukkan dengan peningkatan GDP tahun per tahun, stabilitas inflasi, dan sebagainya. Tetapi sejak tahun 1997 krisis ekonomi yang melanda negara-negara Asia, pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami penurunan. Itu berakibat pada sektor moneter dan sektor riil, dan ditambah lagi dengan semakin meningkatnya jumlah utang luar negeri Indonesia sebagai akibat dari nilai tukar rupiah yang semakin terus menurun karena utang luar negeri Indonesia seluruhnya dalam bentuk Dollar Amerika. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Utang Luar Negeri (foreign debt) terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kemudian untuk mengetahui pengaruh Penanaman Modal Asing (PMA) terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Ruang lingkup penelitian ini adalah mengenai utang luar negeri (foreign debt) dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebagai determinan pertumbuhan ekonomi periode 1986-2005. Model analisis yang digunakan adalah model ekonometrika. Metode analisis yang dipakai dalam model adalah metode OLS (Ordinary Least Squares) atau Metode Kuadrat Terkecil Biasa. Metode ini dikemukakan oleh Carl Friedrich Gauss. Hasil penelitian ini menunjukkan perkembangan pertumbuhan ekonomi Indonesia selama kurun waktu penelitian menunjukkan perkembangan yang fluktuatif. Kemduian perkembangan utang luar negeri (foreign debt) Indonesia selama kurun waktu penelitian menunjukkan perkembangan yang fluktuatif pada pertengahan dasawarsa 1990-an
印尼,作为一个正在建设的国家,在90年代有了良好的经济增长。这表明年GDP的增加,通货膨胀的稳定等等。但自1997年席卷亚洲的经济危机以来,印尼的经济增长一直在下降。这导致了货币和实际部门,此外,由于印尼盾汇率的持续下降,由于印尼盾的总债务以美元的形式存在,印尼的外债数量不断增加。本研究的目的是确定外国债务对印尼经济增长的影响。然后研究外国投资(PMA)对印尼经济增长的影响。这项研究的领域是外国债务和外汇投资(PMA),以保证1985 -2005年期间的经济增长。模型分析是一种经济模型。模型中使用的分析方法是OLS(最不平方)或最小的平方法。这个方法是卡尔·弗里德里希·高斯提出的。本研究的结果显示了印尼经济增长的持续时间内的变化。20世纪90年代中期,印尼外债的发展一度非常不稳定
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信