DAMPAK SIRKUIT MOTOR CROSS 459 LANTAN TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN EKONOMI UMKM KAB. LOMBOK TENGAH

Abstract

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu unit usaha yang memiliki peran penting dalam perkembangan dan pertumbuhan perekonomian Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak dari pembangunan Cirkuit terhadap perkembangan UMKM di Desa Lantan. Penelitian ini menggunakan teori perkembangan usaha menurut Nurrohmah, (2008).  Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Analisis data yang digunakan menurut Miles & Huberman. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa sirkuit memberikan dampak yang positif terhadap perkembangan UMKM di Desa lantan, karena UMKM mengalami peningkatan omzet penjualan dan pertumbuhan pelanggan karena disebabkan oleh meningkatnya jumlah wisatawan ke Desa Kuta. Namun untuk UMKM sektor industri pengolahan masih mengalami kesulitan dalam memasarkan produknya dikarenakan belum adanya gerai khusus UMKM. Rekomendasi yang diberikan yaitu dibuatnya gerai khusus UMKM, dan pembangunan fasilitas sarana dan prasarana. Di Indonesia khususnya Lombok tengah , sepeda motor untuk tujuan transportasi telah berkembang dari sekedar sebagai sarana untuk kenyamanan bertransportasi menjadi sebuah gaya hidup di beberapa kalangan tertentu. Salah satunya adalah penggunaan motor trail atau lebih khusus motocross.  Motocross merupakan salah satu jenis olahraga otomotif roda dua yang dipacu pada sirkuit off-road, olahraga ekstrim ini pertama kali muncul berasal di negara Ingris, jenis mesin yang digunakan motocross adalah mesin khusus atau biasa disebut SE (special engine). Disebut khusus karena memang mesin ini dibuat sedemikian rupa untuk akselerasi yang maksimal . Menariknya, motorcross saat ini menjadi salah satu ceruk pasar otomotif roda dua yang dilirik para produsen sepeda motor di Indonesia.