EVALUASI STASIUN KERJA CETAK DI HOME INDUSTRY MENGGUNAKAN METODE REBA DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK

Abstract

Home Industry cetakan kue XYZ merupakan industri rumah makan yang terletak di kota Mojokerto Jawa Timur. Diketahui beberapa posisi pekerja yang tidak normal di Home Industry yaitu pada stasiun kerja cetak. Dimana terjadi Musculoskeletal Disorders (MSDs) keluhan atau rasa sakit dibagian tertentu pada tubuh. Faktor tersebut dipengaruhi dari tempat duduk, tempat kerja yang panas, kebisingan, dan pencahayaan yang kurang. Akibatnya produktivitas kerja tidak menentu dan cenderung menurun. Dalam penelitian ini digunakan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA) sebagai tahap akhir untuk menentukan skoring pada setiap aktivitas operator dan mengetahui tingkat keparahan yang dialami operator. Dan didapatkan skor tertinggi yaitu 9 (sembilan) atau kategori level tinggi  pada aktivitas membuat cetakan pasir dan menuangkan aluminuim cair. Lingkungan juga mempengaruhi produktivitas oleh sebab itu peneliti juga menggunakan metode Indoor Health and Comfort (IHC) untuk mengetahui kondisi lingkungan pada stasiun cetak. Dan mendapatkan data mulai dari Pencahayaan 60 Lux,  Suhu 44o C, dan kebisingan 87,8 dB. Dari faktor lingkungan fisik pada stasiun cetak diketahui memiliki nilai yang tidak normal. Kata Kunci: Musculoskeletal Disorders (MSDs), Rapid Entire Body Assessment (REBA), Indoor Health and Comfort (IHC)