Penerapan Gaya Kepemimpinan Spiritual Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan di Para Medical Clinic Rancaekek Kabupaten Bandung

Abstract

English Version To enhance employee performance, leaders should focus on the caliber of human resources within the organization. One potential approach is adopting the spiritual leadership style. This particular style of leadership exerts a significant influence on employee performance, emphasizing internal factors and the leader's conscience rather than external influences. The study utilized a qualitative descriptive approach, collecting data through interviews and observations. The results of the research identified several obstacles in enhancing the quality of human resources by implementing spiritual leadership to improve employee performance within the company. Based on the research findings, it is suggested that leaders should demonstrate more decisiveness in their decision-making and remain open to receiving feedback from their subordinates. Furthermore, leaders should actively seek to expand their understanding of spiritual leadership and support employees in cultivating human values by delving into their spiritual aspects. This endeavor will foster mental and spiritual rejuvenation, encompassing beliefs, faith, ethics, and principles, all contributing positively to augmenting employee performance.   Versi IndonesiaUntuk meningkatkan kinerja karyawan, perhatian pemimpin terhadap kualitas sumber daya manusia di perusahaan sangat penting. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan adalah gaya kepemimpinan spiritual, yang mempengaruhi kinerja karyawan dengan berfokus pada faktor internal dan hati nurani pemimpin, dan tidak terlalu dipengaruhi oleh faktor eksternal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan mengumpulkan data melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ada beberapa hambatan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan menerapkan gaya kepemimpinan spiritual untuk meningkatkan kinerja karyawan di perusahaan. Oleh karena itu, berdasarkan hasil penelitian tersebut, disarankan agar pemimpin menjadi lebih tegas dalam mengambil keputusan dan lebih terbuka untuk menerima masukan dari bawahannya. Selain itu, pemimpin perlu memperoleh lebih banyak informasi tentang kepemimpinan spiritual dan membantu karyawan dalam membangun nilai-nilai kemanusiaan dengan menggali aspek spiritual dalam diri mereka. Proses ini akan memberikan kesegaran mental dan rohani, seperti keyakinan, iman, etika, dan pedoman, yang pada akhirnya akan berdampak positif dalam meningkatkan kinerja karyawan.