ANTARA INOVASI TEKNOLOGI PEMBAYARAN TRANSAKSI BISNIS TRADISIONAL : ( STUDI KASUS UKM DI YOGYAKARTA)

Fajri Aniva Gustin, Umi Dinurri'anah, Aqida Shohiha
{"title":"ANTARA INOVASI TEKNOLOGI PEMBAYARAN TRANSAKSI BISNIS TRADISIONAL : ( STUDI KASUS UKM DI YOGYAKARTA)","authors":"Fajri Aniva Gustin, Umi Dinurri'anah, Aqida Shohiha","doi":"10.20885/tullab.vol2.iss2.art5","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ada banyak tantangan bagi perusahaan fintech untuk masuk ke UKM. Edukasi harus terus diberikan karena tidak banyak UKM di negara berkembang yang memahami perkembangan Fintech. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana praktik layanan pembayaran pada usaha kecil dan menengah (UKM) di Malioboro, Yogyakarta, Indonesia. Penelitian ini menggunakan mixed method yaitu kombinasi metode kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara terhadap 10 UKM yang telah menggunakan fintech dalam transaksi pembayaran, sedangkan analisis kuantitatif menggunakan hasil penyebaran kuosioner terhadap 180 pelaku UKM di Malioboro. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masih banyak keluhan dari pengguna pembayaran seluler. Dari 10 UKM 3 diantaranya sudah terbiasa menggunakan metode transaksi digital sedangkat 7 UKM lainnya masih mengeluhkan beberapa permasalahan. Mereka mengklaim bahwa pembayaran mobile belum terlalu membantu dalam proses pembayaran karena proses pembayaran memiliki tahap yang rumit. Disisi lain analisis kuantitatif memberikan solusi dengan hasil yang menunjukkan bahwa untuk mendorong UKM dalam penggunaan fintech pemerintah ataupun perusahaan penyedia fintech perlu memperhatikan Perceived usefulness (Tingkat Kegunaan), perceived ease of use (Tingkat Kemudahan), perceived risk (Tingkat Resiko) dan perceived of cost (Tingkat Biaya) karena 4 variabel tersebut berpengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan inovasi teknologi online di UKM.","PeriodicalId":134848,"journal":{"name":"At-Thullab : Jurnal Mahasiswa Studi Islam","volume":"459 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"At-Thullab : Jurnal Mahasiswa Studi Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20885/tullab.vol2.iss2.art5","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Ada banyak tantangan bagi perusahaan fintech untuk masuk ke UKM. Edukasi harus terus diberikan karena tidak banyak UKM di negara berkembang yang memahami perkembangan Fintech. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana praktik layanan pembayaran pada usaha kecil dan menengah (UKM) di Malioboro, Yogyakarta, Indonesia. Penelitian ini menggunakan mixed method yaitu kombinasi metode kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara terhadap 10 UKM yang telah menggunakan fintech dalam transaksi pembayaran, sedangkan analisis kuantitatif menggunakan hasil penyebaran kuosioner terhadap 180 pelaku UKM di Malioboro. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masih banyak keluhan dari pengguna pembayaran seluler. Dari 10 UKM 3 diantaranya sudah terbiasa menggunakan metode transaksi digital sedangkat 7 UKM lainnya masih mengeluhkan beberapa permasalahan. Mereka mengklaim bahwa pembayaran mobile belum terlalu membantu dalam proses pembayaran karena proses pembayaran memiliki tahap yang rumit. Disisi lain analisis kuantitatif memberikan solusi dengan hasil yang menunjukkan bahwa untuk mendorong UKM dalam penggunaan fintech pemerintah ataupun perusahaan penyedia fintech perlu memperhatikan Perceived usefulness (Tingkat Kegunaan), perceived ease of use (Tingkat Kemudahan), perceived risk (Tingkat Resiko) dan perceived of cost (Tingkat Biaya) karena 4 variabel tersebut berpengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan inovasi teknologi online di UKM.
传统商业交易的技术创新解决方案:(日惹中小企业案例研究)
fintech的企业要进入中小企业面临许多挑战。教育应该继续进行,因为在发展中国家,了解Fintech发展的人并不多。本研究旨在了解印尼日惹马里奥罗中小企业(UKM)的支付服务是如何运作的。该研究采用混合法的方法,即定性和定量方法的结合。该研究的定性分析涉及10个UKM在付款交易中使用fintech,而定量分析则利用问卷分配给马里奥罗180名中小企业的结果。这项研究表明,仍然有许多来自移动支付用户的投诉。在使用数字交易方法的10小企业中,另7小企业抱怨着问题。他们声称移动支付在支付过程中没有太大帮助,因为支付过程有一个复杂的阶段。另一方面定量分析的结果表明,鼓励中小企业提供了解决方案中使用fintech fintech提供者的政府或公司需要注意Perceived usefulness(用途)水平,Perceived放松之用()舒适度,Perceived风险水平的风险水平)和Perceived成本(费用),因为这些积极和显著影响的4个变量使用在线在中小企业的技术创新。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信