Kearifan Lokal Dalam Bidang Ekonomi Pada Masyarakat Nelayan (Studi Kasus: Desa Jaring Halus, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dan pengaruh variabel tenaga kerja, modal, teknologi dan kearifan lokal terhadap pendapatan nelayan di Desa Jaring Halus Kabupaten Langkat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, yaitu uji korelasi dan regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini adalah nilai korelasi tenaga kerja sebesar 0.081 menunjukkan tidak adanya hubungan, nilai korelasi modal sebesar 0.521 menunjukkan hubungan sedang, nilai korelasi teknologi sebesar 0.483 menunjukkan hubungan sedang, dan nilai korelasi kearifan lokal  -0.198 artinya tidak ada hubungan. Salah satu faktor penyebab rendahnya pendapatan nelayan di Desa Jaring Halus adalah rendahnya likuiditas nelayan dan alat tangkap yang masih menggunakan alat tradisional Hasil uji F (secara simultan) signifikansi variabel tenaga kerja, modal, teknologi dan kearifan lokal adalah F hitung 16.423 > F tabel 2.76 menunjukkan bahwa variabel bebas secara bersama-sama mempengaruhi variabel terikat.