Simulasi Pendistribusian Spare Part Oxygen Crew Pesawat Airbus Milik Maskapai X Di Bandara Pattimura Ambon

Jurnal Teknologi Kedirgantaraan Pub Date : 2021-08-31 DOI:10.35894/jtk.v6i2.38

Israq Mifan Junaidi, Mufti Arifin, Endah Yuniarti

{"title":"Simulasi Pendistribusian Spare Part Oxygen Crew Pesawat Airbus Milik Maskapai X Di Bandara Pattimura Ambon","authors":"Israq Mifan Junaidi, Mufti Arifin, Endah Yuniarti","doi":"10.35894/jtk.v6i2.38","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Berdasarkan observasi lapangan, ditemukan adanya indikasi kebocoran oxygen crew pada saat pesawat terbang dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Pattimura Ambon. Sesuai dengan FCOM (Flight Crew Operating Manual) untuk pesawat airbus jika ada 2 crew dalam cockpit maka minimum tekanan oksigen darurat untuk flight crew adalah 540 PSI. Sehubungan dengan itu, maka diperlukan analisis pengaruh distribusi spare part oxygen crew pesawat airbus milik maskapai X di Bandara Patimura, dengan tujuan untuk mengetahui pendistribusian komponen pada setiap station yang saling berhubungan, mengetahui pengaruh ketersediaan spare part oxygen crew bagi pesawat yang akan beroperasi, dan mengetahui lokasi penyimpanan dan kebutuhan spare part. Penelitian ini menggunakan metode riset operasi yang terdiri dari metode VAM (Vogel Approximation Methode), metode inspeksi (Least Cost) dan metode NWC (North West Corner). Setelah dilakukan perhitungan menggunakan 3 metode tersebut, diperoleh metode yang tepat untuk proses pendistribusian spare part oxygen crew adalah metode VAM (Vogel Approximation Methode) dengan biaya US$ 141 untuk memenuhi seluruh kebutuhan station.","PeriodicalId":354117,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi Kedirgantaraan","volume":"85 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi Kedirgantaraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35894/jtk.v6i2.38","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Abstract

Berdasarkan observasi lapangan, ditemukan adanya indikasi kebocoran oxygen crew pada saat pesawat terbang dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Pattimura Ambon. Sesuai dengan FCOM (Flight Crew Operating Manual) untuk pesawat airbus jika ada 2 crew dalam cockpit maka minimum tekanan oksigen darurat untuk flight crew adalah 540 PSI. Sehubungan dengan itu, maka diperlukan analisis pengaruh distribusi spare part oxygen crew pesawat airbus milik maskapai X di Bandara Patimura, dengan tujuan untuk mengetahui pendistribusian komponen pada setiap station yang saling berhubungan, mengetahui pengaruh ketersediaan spare part oxygen crew bagi pesawat yang akan beroperasi, dan mengetahui lokasi penyimpanan dan kebutuhan spare part. Penelitian ini menggunakan metode riset operasi yang terdiri dari metode VAM (Vogel Approximation Methode), metode inspeksi (Least Cost) dan metode NWC (North West Corner). Setelah dilakukan perhitungan menggunakan 3 metode tersebut, diperoleh metode yang tepat untuk proses pendistribusian spare part oxygen crew adalah metode VAM (Vogel Approximation Methode) dengan biaya US$ 141 untuk memenuhi seluruh kebutuhan station.

查看原文本刊更多论文

仿制备件氧气辅助氧气机组人员属于芭蒂穆拉安本机场X航空公司

根据现场观察，在从Soekarno Hatta机场飞往Pattimura Ambon机场的飞机上，发现了氧气机组人员泄漏的迹象。根据FCOM(飞行机组人员操作手册)，如果飞机上有2名机组人员，那么飞行机组人员的最低紧急氧气压力是540 PSI。有关,那么必要的备件氧crew分布的影响分析航空一架空中客车属于X Patimura机场,目的是了解每个车站的分配组件的相互联系,知道备件供应氧名机组人员的飞机会影响操作,存储位置和备件的需求。这项研究采用的是VAM方法、检查方法(最不需要的)和NWC法。使用这三种方法进行计算后，获得了合适的方法来配送备件氧单位船员的方法是VAM (Vogel Approximation Methode)，费用为141美元来满足车站的全部需求。

本文章由计算机程序翻译，如有差异，请以英文原文为准。

求助全文

约1分钟内获得全文求助全文

来源期刊

Jurnal Teknologi Kedirgantaraan

自引率

0.00%

发文量