Kelompok Usaha Bersama Sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat Ditinjau dengan Filsafat Kritisisme Immanuel Kant

Nursari Sugiastuti, Ahmad Fauzi
{"title":"Kelompok Usaha Bersama Sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat Ditinjau dengan Filsafat Kritisisme Immanuel Kant","authors":"Nursari Sugiastuti, Ahmad Fauzi","doi":"10.32534/jsfk.v17i01.3562","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kemiskinan merupakan isu permasalahan negara berkembang termasuk Indonesia. Jumlah peduduk miskin pasca pandemi covid 19 mengalami peningkatan, demikian juga di Kabupaten Temanggung. Dalam upaya penanggulangan kemiskinan, Kabupaten Temanggung melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui KUBE dari KPM PKH.  Diharapkan dengan program KUBE ini mereka dapat mengembangkan potensinya dan dapat mandiri sehingga bisa meningkatkan  kesejahteraannya, yang pada akhirnya dapat keluar dari kemiskinan. Metode penelitian yang dilakukan untuk meneliti KUBE adalah kualitatif, tekhnik pencarian data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi,  dengan jenis data primer dan sekunder, adapun proses analisis data adalah dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Tulisan ini mencoba meninjau Program pemberdayaan masyarakat melalui KUBE dengan Filsafat Kritisisme Immanuel Kant yang mensintesakan antara Filsafat Rasionalisme yang  mengutamakan pengetahuan (a priori)  yaitu teori-teori dari para ahli tentang Kemiskinan, pemberdayaan masyarakat dan KUBE dengan Filsafat Empirisme yang mengutamakan pengalaman (a posteriori) yaitu pengalaman-pengalaman para pelaku KUBE di lapangan baik dari anggota, pengurus, pendamping sosial, dan lainnya. Berdasarkan penggabungan atau sintesa kedua hal ini akan muncul hal-hal baru yang bisa menjadi saran masukan dalam pemberdayaan masyarakat sehingga dapat lebih mengoptimalkan pelaksanaan program KUBE.","PeriodicalId":424599,"journal":{"name":"SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi","volume":"44 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32534/jsfk.v17i01.3562","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kemiskinan merupakan isu permasalahan negara berkembang termasuk Indonesia. Jumlah peduduk miskin pasca pandemi covid 19 mengalami peningkatan, demikian juga di Kabupaten Temanggung. Dalam upaya penanggulangan kemiskinan, Kabupaten Temanggung melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui KUBE dari KPM PKH.  Diharapkan dengan program KUBE ini mereka dapat mengembangkan potensinya dan dapat mandiri sehingga bisa meningkatkan  kesejahteraannya, yang pada akhirnya dapat keluar dari kemiskinan. Metode penelitian yang dilakukan untuk meneliti KUBE adalah kualitatif, tekhnik pencarian data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi,  dengan jenis data primer dan sekunder, adapun proses analisis data adalah dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Tulisan ini mencoba meninjau Program pemberdayaan masyarakat melalui KUBE dengan Filsafat Kritisisme Immanuel Kant yang mensintesakan antara Filsafat Rasionalisme yang  mengutamakan pengetahuan (a priori)  yaitu teori-teori dari para ahli tentang Kemiskinan, pemberdayaan masyarakat dan KUBE dengan Filsafat Empirisme yang mengutamakan pengalaman (a posteriori) yaitu pengalaman-pengalaman para pelaku KUBE di lapangan baik dari anggota, pengurus, pendamping sosial, dan lainnya. Berdasarkan penggabungan atau sintesa kedua hal ini akan muncul hal-hal baru yang bisa menjadi saran masukan dalam pemberdayaan masyarakat sehingga dapat lebih mengoptimalkan pelaksanaan program KUBE.
康德•伊曼纽尔•康德(Immanuel Kant)的基督教哲学将集体努力赋予社会权力
贫困是包括印尼在内的发展中国家的一个问题。科维德19大流行后,贫困人口的数量有所增加,坦甘摄政也有所增加。在解决贫困问题的过程中,摄政通过KPM ec的KUBE进行了社区赋权活动。希望通过这些项目,他们可以发展自己的潜力和自力更生,从而提高最终摆脱贫困的幸福感。研究KUBE的研究方法是定性的,带有访谈、观察和文档的数据搜索技术,以及主要和次要数据类型,涉及数据分析的过程是数据还原、数据演示和提取结论。本文试图涵盖了社区赋权项目通过KUBE Kritisisme哲学之间的mensintesakan康德的理性主义哲学理论知识(a先验)即专家审查的关于贫穷、社会赋权和KUBE的经验主义哲学强调经验(a posteriori)即KUBE的肇事者在球场经历强,管家、社会伙伴和其他成员。在这两种合成的基础上,将会出现一些新的东西,这些东西可能成为赋予社会权力的输入建议,因此可以更好地优化KUBE计划。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信