Tri Wahyuningsih, Qurrata Ayun, Rika Endara Safitri
{"title":"EKSTRAK DAUN JAMBU METE (ANACARDIUM OCCIDENTALE L.) SEBAGAI BAHAN AKTIF PEMBUATAN SABUN CUCI TANGAN ANTISEPTIK","authors":"Tri Wahyuningsih, Qurrata Ayun, Rika Endara Safitri","doi":"10.36526/jc.v3i2.1809","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sabun merupakan salah satu kebutuhan masyarakat yang sangat penting saat ini. Salah satunya adalah sabun yang dapat membunuh bakteri yang lebih dikenal dengan nama sabun antiseptik. Pembuatan sabun cuci tangan dengan bahan aktif ekstrak daun mete yang mengandung senyawa metanol yang di destilasi menggunakan pelarut etanol dilakukan pada penelitian ini, tujuannya adalah untuk 1) Mempelajari pengaruh lama maserasi daun jambu mete kering terhadap sifat fisik destilat dengan menggunakan variasi lama maserasi selama 1, 2, 3, 4 dan 5 hari, sebagai bahan aktif sabun antiseptik, 2) Mempelajari pengaruh massa maserasi daun jambu mete kering terhadap sifat fisik destilat dengan menggunakan variasi massa maserasi 1, 2, 3, 4 dan 5 g, sebagai bahan aktif sabun antiseptik. Dari data diperoleh hasil yang optimum dari lama maserasi daun jambu mete kering terhadap sifat fisik destilat dengan variasi lama maserasi selama 1, 2, 3, 4 dan 5 hari adalah 4 hari yaitu 0,7932 g/cm3. Dan hasil optimum dari massa maserasi daun jambu mete kering terhadap sifat fisik destilat dengan variasi massa maserasi 1, 2, 3, 4 dan 5 gr adalah 4 gr yaitu 0,7920 g/cm3","PeriodicalId":425638,"journal":{"name":"Jurnal Crystal : Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Crystal : Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36526/jc.v3i2.1809","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Sabun merupakan salah satu kebutuhan masyarakat yang sangat penting saat ini. Salah satunya adalah sabun yang dapat membunuh bakteri yang lebih dikenal dengan nama sabun antiseptik. Pembuatan sabun cuci tangan dengan bahan aktif ekstrak daun mete yang mengandung senyawa metanol yang di destilasi menggunakan pelarut etanol dilakukan pada penelitian ini, tujuannya adalah untuk 1) Mempelajari pengaruh lama maserasi daun jambu mete kering terhadap sifat fisik destilat dengan menggunakan variasi lama maserasi selama 1, 2, 3, 4 dan 5 hari, sebagai bahan aktif sabun antiseptik, 2) Mempelajari pengaruh massa maserasi daun jambu mete kering terhadap sifat fisik destilat dengan menggunakan variasi massa maserasi 1, 2, 3, 4 dan 5 g, sebagai bahan aktif sabun antiseptik. Dari data diperoleh hasil yang optimum dari lama maserasi daun jambu mete kering terhadap sifat fisik destilat dengan variasi lama maserasi selama 1, 2, 3, 4 dan 5 hari adalah 4 hari yaitu 0,7932 g/cm3. Dan hasil optimum dari massa maserasi daun jambu mete kering terhadap sifat fisik destilat dengan variasi massa maserasi 1, 2, 3, 4 dan 5 gr adalah 4 gr yaitu 0,7920 g/cm3